Buat Anda para pengguna internet, pasti pernah mendengar tentang Mbps. Mbps adalah salah satu jenis satuan dalam kecepatan internet yang paling sering digunakan, selain Kbps / KBps. Tapi tahukah Anda tentang Mbps tersebut, dan bagaimana cara menghitungnya. Mungkin banyak dari Anda yang belum mengerti tentang hal-hal seperti ini. Jika belum maka ini akan jadi ulasan yang tepat, karena dalam ulasan kali ini akan dibahas tentang apa itu Mbps, bagaimana kecepatannya dan apa bedanya dengan MBps, terlihat serupa tapi pastinya tidak sama.

Mengenal satuan internet

Seperti yang dijelaskan selintas di atas, Mbps adalah salah satu satuan kecepatan internet yang cukup sering digunakan. Jadi pertama tama Anda perlu mengenal akan satuan kecepatan internet itu sendiri. Hal ini penting, karena ini adalah pondasi, agar Anda mengerti benar tentang satuan kecepatan internet, dan bagaimana cara menghitung kecepatan internet dan kebutuhan internet, terutama ketika akan menonton film atau juga mengunduh file tertentu.

Adapun satuan kecepatan internet yang perlu Anda tahu, antara lain :

• MBps adalah singkatan dari Mega Byte per second. Tidak lain adalah kecepatan internet yang menggunakan beberapa bit, atau kumpulan satuan terkecil.
• Mbps adalah singkatan dari Mega bit per second. Tidak lain adalah kecepatan internet yang menggunakan satuan terkecil.
• KBps adalah singkatan dari Kilo Byte per second. Tidak lain adalah kecepatan internet yang menggunakan kumpulan bit atau kumpulan satuan terkecil.
• Kbps adalah singkatan dari Kilo bit per second. Tidak lain adalah kecepatan internet yang menggunakan satuan terkecil.
• B adalah singkatan dari Byte. Kumpulan dari beberapa bit, lebih tepatnya 1 byte ukurannya sama dengan 8 bit.
• b adalah singkatan dari bit. Satuan paling kecil dari satuan kecepatan internet.

Mengenal Mbps Adalah

Jadi dari penjelasan tentang satuan kecepatan internet di atas, sedikit banyak, Anda sudah mempunyai sedikit gambaran tentang satuan Mbps itu sendiri. Berdasarkan ulasan di atas Mbps adalah singkatan dari Mega bit per second, atau jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia jadi Megabit per detik.

Untuk lebih jelasnya, coba perhatikan dan pahami ulasan berikut ini :

• Jika dilihat berdasarkan artinya, maka satuan kecepatan internet untuk Mbps ini, biasanya digunakan untuk mengukur kecepatan internet dalam satuan bit per detik atau setiap detik. Dimana biasanya satuan tersebut biasanya digunakan oleh ISP (Internet Service Provider).
• Apabila Anda melakukan tes kecepatan di internet, maka yang akan muncul nantinya adalah kecepatan dengan satuan Mbps, namun ada juga yang menyebutnya dalam hitungan Kbps.
• Yang perlu Anda tahu, 1 Megabit per second setara dengan 1000 kbps. Yang artinya, ketika Anda menggunakan internet, dan akan melakukan proses transfer data. Maka Anda akan memperoleh kecepatan sekitar 1000 kbps untuk proses upload. Sedangkan untuk proses download data yang akan diperoleh jadi sekitar 125 KB.
• Bit yang ada pada kata Mbps sendiri, sebenarnya adalah satuan data terkecil yang ada dalam sistem digital. Dimana kata ‘Bit’ sendiri tidak lain adalah singkatan dari Binary digiT. Dimana Binary atau biner ini sendiri adalah sistem bilangan yang mempunyai basis 2 angka. Adapun angka yang dimaksud dalam hal ini angka 0 dan angka 1. Itu sebabnya kata ‘bit’ sendiri sering kali ditulis dengan menggunakan huruf ‘b’ kecil.
• Atau bisa juga diartikan dengan ‘bit’, pada kata Mbps sendiri sebagai sebuah pembentuk data. Dimana data tersebut nantinya dikirim dalam bentuk partikel bit. Untuk nantinya dihubungkan pada satuan waktu. Ketika digunakan dalam bentuk satuan waktu ini, yang membuat ‘bit’ pada Mbps juga akan menggunakan huruf ‘b’ kecil.

Lain halnya ketika Anda akan menghitung berdasarkan ukuran file. Biasanya proses hitung bukan menggunakan ‘b’ kecil atau ‘bit’, melainkan akan menggunakan satuan ‘Byte’, atau menggunakan huruf ‘B’, besar.

Mengenal Mbps Adalah

Lalu apa bedanya dengan MBps, sudah tentu dari besar kecilnya huruf dan juga arti dari singkatan tersebut. Adapun singkatan dari MBps sendiri adalah Mega Byte per second.  Dimana huruf ‘B’ yang digunakan pada MBps adalah bukan ‘bit’, melainkan ‘byte’. Jadi bisa disebut kecepatan mbps adalah adalah hitungan satuan terkecil, sebelum MBps itu sendiri.

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu Anda ketahui tentang MBps, yang digunakan pada sebuah jaringan internet itu sendiri, antara lain :

• Seperti yang dibahas selintas di atas, dimana besar kecilnya huruf ‘b’, yang digunakan pada singkatan satuan kecepatan internet itu sendiri berbeda, terutama pada kata MBps dan juga Mbps. Jika huruf ‘b’ pada satuan ‘Mbps’, tidak lain adalah singkatan dari Mega bit per second, dimana huruf ‘b’ yang digunakan berasal dari kata ‘bit’. Sedangkan jika huruf ‘B’, pada satuan ‘MBps’, maka itu adalah singkatan dari Mega Byte per second, dimana huruf ‘B’ yang digunakan berasal dari kata ‘Byte’.
• Kata ‘Byte’ yang ada pada satuan ‘MBps’, tidak lain adalah satuan hitungan internet yang menunjukkan ukuran 8 buah bit. Jadi artinya untuk 1 Byte setara dengan 8 bit, demikian pula dengan istilah 2 Byte sama dengan / setara dengan 16 bit, dan seterusnya. Yang perlu dicatat dalam hal ini kata ‘Byte’ akan ditulis menggunakan huruf ‘B’ besar.
• Tidak banyak yang menyadari, walaupun terlihat serupa namun untuk ukuran MBps sendiri, biasanya lebih banyak digunakan, untuk menentukan kecepatan koneksi internet itu sendiri. Sedangkan untuk Mbps, lebih digunakan untuk kecepatan data itu sendiri.
• Selain itu ukuran MBps ini juga biasanya, lebih digunakan untuk menentukan berapa banyak file yang dapat didownload atau juga kecepatan upload per detiknya.
• Berdasarkan informasi di atas, sudah pasti ketika semakin besar nilai MBps yang Anda dapatkan. Maka secara otomatis, jumlah bit yang dapat di transfer per detiknya juga akan semakin banyak. Artinya, ketika jumlah MBps yang Anda peroleh besar, maka internet yang akan Anda gunakan juga jadi lebih cepat. Proses download dan proses upload juga akan jadi lebih cepat.

Adapun contoh yang paling ringan adalah, ketika Anda membeli sebuah paket internet. Dimana di dalam paket tersebut tertulis lte cat4 150/50 mbps adalah Anda kali ini akan memperoleh layanan internet, dengan kecepatan download hingga sekitar 150 Mbps, sedangkan untuk kecepatan upload hingga sekitar 50 Mbps.

Yang mempengaruhi perbedaan antara Mega Bit Per Second dan Mega Byte Per Second

Walaupun terlihat serupa, namun ternyata Mbps dan juga MBps adalah sesuatu yang terbilang berbeda. Tidak tentang perbedaan berdasarkan satuan saja, perbedaan juga akan semakin jelas terlihat pada beberapa faktor yang ikut mempengaruhi akan kecepatan internet itu sendiri. Berikut ini adalah beberapa macam faktor yang turut mempengaruhi kecepatan jaringan internet itu sendiri, antara lain :

1. Kekuatan sinyal

Semakin baik Anda memperoleh sinyal, maka semakin tinggi juga kecepatan internet yang akan Anda peroleh. Sebaliknya, ketika sinyal yang Anda peroleh tidak stabil, sudah pasti kecepatan internet juga jadi lambat, bahkan ada kalanya internet jadi terputus.

Satu hal yang perlu Anda perhatikan ketika memperoleh sinyal yang kurang baik, maka Anda akan memperoleh loss bandwidth yang besar. Lain halnya ketika ISP yang digunakan menggunakan jalur fiber optik, maka hal-hal seperti ini dapat diminimalisir.

Terbilang sepele, namun hal-hal seperti ini terbilang cukup mengganggu, terutama ketika Anda sangat membutuhkan jaringan internet yang lancar. Walaupun menggunakan software untuk membantu jaringan internet tetap lancar, namun hasilnya tidak selalu berdampak baik.

Lain halnya ketika Anda tinggal di dekat menara penguat sinyal, sudah pasti sinyal internet tidak akan mudah putus. Terutama ketika Anda menggunakan jaringan secara wireless.

2. Jenis jalur internet yang digunakan

Dalam menyalurkan jaringan internet, biasanya pihak ISP akan menggunakan beberapa jenis jalur, adapun jalur yang dimaksud antara lain :

• Untuk internet kabel, akan menggunakan kabel tembaga / coaxial dan juga kabel fiber optic.
• Untuk internet dengan jaringan wireless, biasanya menggunakan sinyal Wifi atau juga sinyal 4G dan 3G.

Dalam hal ini, setiap jenis kabel, mempunyai kemampuan daya alir internet yang berbeda beda. Yang paling cepat saat ini adalah kabel fiber optic, baru kemudian kabel tembaga. Jadi misalnya saja ketika Anda menggunakan kabel tembaga, untuk jaringan internet yang digunakan sudah pasti jaringan internet terbilang lebih lambat, ketimbang ketika Anda menggunakan kabel fiber optic.

Demikian pula ketika Anda menggunakan jaringan jenis wireless, maka kecepatan wifi yang paling kuat adalah jaringan 4G, baru kemudian 3G. Apalagi, belakangan ini, penggunaan dan fasilitas 4G, terbilang belum merata. Sudah pasti, jaringan internet jadi lebih terganggu. Karena saat ini belum semua tower pemancar jaringan internet, sudah menggunakan fasilitas 4G.

Jadi bagi Anda, sebaiknya pastikan, bahwa saat ini Anda tinggal di kawasan dengan jaringan 4G. Mengingat ada juga beberapa daerah, yang  sampai saat ini belum memperoleh jaringan 4G.

Tapi yang juga perlu Anda perhatikan kali ini adalah stabilitas jaringan internet itu sendiri. Walaupun besaran nilai kecepatan internet yang ditawarkan sama, namun ketika Anda menggunakan jaringan wireless dan juga fiber optik hasilnya berbeda. Ketika Anda menggunakan internet menggunakan jaringan fiber optik hasilnya terbilang lebih stabil, dan kecepatan internet terbilang lebih konstan. Lain halnya ketika Anda menggunakan sistem wireless, ada kalanya pengaruh cuaca atau faktor lainnya, juga cukup mempengaruhi kecepatan internet itu sendiri.

3. Kemampuan dari perangkat tersebut

Faktor lain yang juga mempengaruhi kecepatan internet, dalam hal ini Mbps dan MBps adalah kemampuan dari perangkat itu sendiri. Misalnya saja perangkat yang Anda gunakan kali ini masing menggunakan jaringan 3G. Sedangkan paket internet dan kecepatan internet yang Anda beli sudah menggunakan jaringan 4G. Sudah pasti, kecepatan internet yang akan diperoleh jadi kurang maksimal.

Misalnya saja Anda menggunakan layanan ISP, yang menggunakan jalur kabel hingga 1 Gbps. Namun satu sisi port router yang Anda gunakan, hanya support hingga 100 Mbps. Sudah pasti, internet yang akan didapat juga jadi tidak maksimal.

Untuk masalah seperti ini, sudah pasti, yang sebaiknya Anda lakukan adalah mengecek perangkat yang sedang Anda gunakan, baik itu ponsel pintar atau juga router. Pastikan perangkat yang Anda gunakan sudah support dengan layanan internet cepat. Jika belum, Ada baiknya jika segera melakukan proses update. Agar internet yang akan Anda gunakan nantinya jadi lebih cepat.

Cara menghitung dan menggunakan kecepatan internet Mega Bit Per Second dan Mega Byte Per Second  

Setelah mengerti tentang apa itu Mbps adalah / mbps adalah dan juga MBps adalah, sedikit banyak, Anda jadi bingung bagaimana cara menerapkannya pada kecepatan internet yang sedang digunakan sekarang. Sama seperti yang sudah dijelaskan di atas. Yang perlu Anda perhatikan, ternyata mbps adalah yang lebih kecil dibandingkan MBps, walaupun jika dinilai dari angka, lebih besar mbps. Namun untuk mengkonversi, dan menghitung kecepatan download atau upload, maka Anda perlu ingat bahwa 1 Bytes setara dengan 8 bit.

Misalnya saja saat ini Anda berlangganan internet dengan layanan up to 100 Mbps. Yang artinya bisa saja layanan internet yang akan didapat lebih dari 100 Mbps. Lalu, ketika Anda gunakan untuk download, maka berapa kecepatan yang akan Anda dapatkan.

Seperti yang dijelaskan di atas dimana 1 byte setara dengan 8 bit. Jadi 1 mbps adalah sekitar 125.000 Bit. Mengingat kali ini Anda harus membedakan antara Mb dan MB, terutama untuk kecepatan internet yang digunakan, maka MB yang akan digunakan kali ini akan diubah, adapun proses hitung yang harus Anda lakukan antara lain :

100 Mbps akan dibagi 8. Atau dalam hal ini  100 Mbps adalah : 8 = 12,5 MBps. Artinya, kecepatan internet yang dapat Anda gunakan rata-rata bahkan hingga maksimal, dari jaringan tersebut hanya sekitar 12,5 MBps. Jadi walaupun terlihat besar pada awalnya, 100 Mbps ini, ternyata setara dengan 12,8 MBps.

Demikian pula ketika Anda saat ini menggunakan layanan internet dari pihak ISP sekitar 50 Mbps. Maka dalam hal ini 50 Mbps adalah setara dengan 5000 kbps, yang artinya 5.000 / 8 = 6250 Kbps atau sekitar 6,25 Mbps. Angka 6,25 Mbps ini yang nantinya muncul, di aplikasi download yang Anda gunakan. Hasilnya ketika Anda mendownload sebuah file, maka kecepatan per detik dari file yang sedang didownload, maksimalnya sekitar 6,25 per detik, dan bukan 50 Mb per detik.

Jadi maksud dari mbps adalah sebuah layanan atau proses hitung dalam menggunakan sistem satuan, dan hal tersebut biasanya digunakan oleh pihak ISP atau pihak provider. Sedangkan untuk MBps adalah sebuah sistem hitungan dengan menggunakan kumpulan satuan atau bytes. Dimana hitungan ini biasanya digunakan oleh para pengguna secara langsung.

Jika dibandingkan, jelas sudah bahwa besaran nilai penggunaan internet akan lebih besar, menggunakan MBps dibanding mbps / Mbps. Anda sebagai pengguna, sebaiknya lebih jeli dalam melihat besaran nilai kecepatan jaringan yang ditawarkan oleh pihak ISP.

Dari ulasan di atas jelas sudah bahwa Mbps adalah atau orang mengenalnya dengan istilah mbps itu berbeda dengan istilah MBps. Walaupun serupa, namun jika diperhatikan dan dihitung dengan baik, angka dan kecepatan internet yang akan diperoleh jelas berbeda.

Terutama Anda para pengguna internet, setelah membaca ulasan diatas, pastinya sedikit banyak, Anda sudah mengetahui tentang Mbps adalah apa, tidak lain Mbps adalah satuan kecepatan internet yang paling sering dan banyak digunakan belakangan ini. Anda akan mudah menemukan sistem satuan tersebut di berbagai paket internet yang ditawarkan oleh pihak ISP.

Tags : MBps adalah, Mbps adalah, mbps adalah, apa itu mbps.